JURNAL PRAKTIKUM PERCOBAAN 9 KIMIA ORGANIK I REAKSI FENOL

 

LAPORAN PRAKTIKUM PERCOBAAN 9

KIMIA ANORGANIK I

 

 


 

 

 

DISUSUN OLEH :

 GUSTINA ROMARTI FAJRIN

(A1C119053)

 

DOSEN PENGAMPU :

Dr. Drs. Syamsurizal., M.Si

 

 

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

JURUSAN ILMU PENGETAHUAN DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS JAMBI

2021



I.      JUDUL                        : Uji Liebermann Nitroso

II.     HARI/TANGGAL     : Senin / 20 April  2021

III.    TUJUAN                     : Adapun tujuan dari praktikum ini adalah :

1.      Dapat melihat perubahan yang terjadi terhdapan senyawa fenol yang direaksikan dengan reagen liebermann.

2.      Dapat memahami cara kerja dan hasil dari reagen liebermann

3.      Dapat mengetahui prosedur kerja pada reaksi senyawa fenol dengan reagen liebermann.

 

IV.   LANDASAN TEORI

Seperi yang kita ketahui bahwa jenis dari senya hidrokarbon yang memiliki cincin tertutup dan beresonansi merupakan senyawa aromatis. Senyawa aromatis yang paling umum kita ketemui adalah benzene. Ketika senyawa benzene salah satu subtituen nya diganti dengan gugus hidroksil-OH maka nama senyawa tersebut berubah menjadi fenol. Wujud dari fenol adalah Kristal dan memiliki sifat volatile. Fenol bersifat sedikit asam. Asal ekstraksi pertama kali senyawa fenol adalah berasal dari tar batubara. Rumus senyawa dari fenol adalah C6H5OH. (Weber,2004)

(https://7uylrefk6bact6wouh3nvk5omu-acxjk7j6qcuqfoy-en-m-wikipedia-org.translate.goog/wiki/Ullmann%27s_Encyclopedia_of_Industrial_Chemistry )

Fenol dapat dikatakan berasal dari turunan senyawa pentose fosfat yang merupakan sejenis metaabolit sekunder. Dimana, senyawa pentose fosfat ini sering terdapat pada serat tanaman. Senyawa fenol memilki penamaan –ol di ujung namanya karena ia memiliki gugus –OH yang berasal dari alcohol yang mengganti salah satu atom H pada senyawa benzene . Di dalam tanaman senyawa fenol berperan sebagai antioksidan dimana senyawa ini berperan mengangkal radikal bebas. Di dalam tanaman fenol merupakan senyawa yang sulit dicerna dikarenakan fenol ditemukan dalam bentuk karbohidrat tersusun yang menyusun serat tumbuhan. (Badriyah,2017)

(https://media.neliti.com/media/publications/196805-ID-kelarutan-senyawa-fenolik-dan-aktivitas.pdf )

Kolesterol merupakan senyawa yang termasuk ke dalam senyawa fenol yang sering duiji menggunakan reagen Lieberman-Buchard. Dimana, regen liebermen – buchard ini merupakan suatu campuran yang terdiri dari asam setat hidrat dan asam sulfat pekat (H2SO4). Pengujian senyawa kolesterol jika direaksikan dengan reagen ini akan mengasilkan warna hijau tua yang sangat pekat yang biasanya dilihat warna nya menggunakan kertas kromatografi. Perubahan warna yang terjadi dimulai dari keungunan/pink àhijau mudaà hijau tua yang sangat pekat. Warna hijau ini hadir dikarenkan reaksi antara –OH dengan reagen libermann yang menghasilkan ketidakjenuhan cincin aromatis. (Cambell,2005)

Asam sulfat yang terdpat dalam campuran reagen liebermann jika diteteskan ke senyawa sejenis fenol sebagi contohnya adalah kolesterol akan menghasilkan warna hijau tua. Warna hijau yang terbentuk merupakan eujud dari terbentuknya senyawa 3,5-kolestadiena yang dihasilkan dari transformasi molekul air ke gugus karbon nomor 3 dari kolesterol. Warna hijau yang dihasilkan ini merupakan hasil dari gugus –OH yang terdapat di dalam kolesterol bereaksi dengan reagen. Warna hijau ini adalah reaksi positif (+).( sahriiawati, 2015)

(https://ppnp.e-journal.id/lutjanus_PPNP/article/view/82)

Reaksi yang terjadi antara reagen Lieberman dengansenyawa fenol ini merupakan reaksi subtitusi elektrofilik. Reaksi subtutitusi elektrofilik menjadi suatu kekhasan dari senyawa keturunan benzene seperti fenol, karena senyawa benzene tidak bisa bereaksi subtitusi secara biasa dan hanya bisa dengan menggunaka reaksi subtitusi elektrofilik. Reaksi elektrofilik adalah reaksi penggantian salah satu atom hydrogen di senyawa benzene dengan suatu elektrofil. Elektrofil adalah suatu penyuka electron oleh karena itu ia akan menuju atom yang bersifat elektronegatif, Elektrofil dalam reaksi ini berasal dari reagen Lieberman.perpindahan ikatn rangkap terjadi ketika elektrofilik menyerang dan menyebabkan fenol mengalami resonansi. Ketika terjadi perpajangan konjugasi maka akan terlihat warna dari larutan, contohnya merah-ungu atau hijau tua. (Sladi,2012)

(https://media.neliti.com/media/publications/114231-ID-none.pdf)

 

V.    ALAT DAN BAHAN

5.1    Alat

1.    Tabung reaksi

2.    Waterbath

5.2    Bahan

1.    Kristal fenol

2.    H2SO4

3.    NAOH

4.    NaNO2

VI.   PROSEDUR KERJA

1.        Dipanaskan Kristal NaNO2 dan Kristal fenol di dalam waterbath untuk mengencerkannya

2.        Dan diamati apa yang terjadi

3.        Setelah dipanaskan lanjut didinginkan tabung reaksi dia air es selama beberapa saat.

4.        Ditambahkan bebrapa tetes H2SO4 ke dalam tabung reaksi.

5.        Ditambahkan aquades ke dalam tabung reaksi dan diamati warna larutan yang terjadi

6.        Ditambahkan beberapa tetes NaOH ke dalam tabung reaksi dan diamati warna larutan yang dihasilkan .

 

VII.  PERTANYAAN

1.             Apa yang dimaksud dengan reagen Liebermann dan apa kegunaan nya ?

2.             Apa yang terjadi ketika senyawa fenol bereaksi dengan reagen Liebermann ?

3.             Reaksi apa yang terjadi jika fenol bereaksi dengan reagen Liebermann ?

 

Sumber Video : https://www.youtube.com/watch?v=IjrpliGlklg

Komentar

  1. Baiklah, saya Esra Oktapriani Gultom (A1C119059) akan menjawab permasalahan no 1.
    Pereaksi Lieberman Burchard merupakan campuran antara asam setat anhidrat dan asam sulfat pekat. Asam asetat anhidrat digunakan untuk mengekstraksi kolesterol, memastikan media bebas air dan membentuk turunan asetil dari steroid, asam sulfat pekat ditetesi melewati dinding akan
    menghasilkan warna hijau untuk senyawa steroid termasuk kolesterol.

    BalasHapus
  2. Baiklah perkenalkan saya SONI FITRI BR NABABAN (A1C119097) ingin menjawab permasalahan dari saudari Gustina no 2 jadi apabila senyawa fenol itu direaksikan dengan reagen Lieberman itu menjadi larutan bereaksi membentuk warna hijau tua yang pekat.

    BalasHapus
  3. baiklah saya febby rahmadayani ( A1C119052 ) akan menjawab pertanyaan gutina no 3 Reaksi yang terjadi ini merupakan reaksi subtitusi elelktrofilik kedua. Dimana , subtiuen pertama dari reaksi ini adalah OH dan NO+ sebagai elektrofilik. Pembentukan NO+ ini terjadi karena asam nitrit yang direaksikan dengan asam sulfat yang merupakan asam lewis kuat sehingga menghasilan NO+

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN PRAKTIKUM PERCOBAAN 1 KIMIA ORGANIK I Analisis Kualikatif Unsur Zat

LAPORAN PRAKTIKUM PERCOBAAN 6 KIMIA ORGANIK I REAKSI ALDEHID