LAPORAN PRAKTIKUM PERCOBAAN 7 KIMIA ORGANIK I Reaksi Keton
LAPORAN
PRAKTIKUM PERCOBAAN 7
KIMIA
ANORGANIK I
DISUSUN
OLEH :
GUSTINA ROMARTI FAJRIN
(A1C119053)
DOSEN
PENGAMPU :
Dr.
Drs. Syamsurizal., M.Si
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN KIMIA
JURUSAN
ILMU PENGETAHUAN DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
JAMBI
2021
VIII. DATA PENGAMATAN
NO |
PROSEDUR |
FUNGSI
ALAT DAN BAHAN |
TUJUAN
PROSEDUR |
HASIL |
1 |
Diambil senyawa organik sedikit dalam tabung reaksi |
Alat : Tabung reaksi berfungsi sebagai tempat untuk
mereaksikan larutan atau bahan kimia Lampu spiritus berfungsi sebagai alat pemasan atau
pembakaran Pipet tetes untuk memindahkan larutan dari satu wadah
ke wadah yang lain dengan jumlah yang sangat sedikit Bahan : Senyawa organiksebagai sampel yang akan direaksikan 2,4-dinitrofenil hidrazin adalah pereaksi uji untuk
sampel Rectified spirit bertindah sebagai pelarut karena
konsentarsinya yang tinggi. |
Untuk meletakkan sampel kedalam tabung reaksi dengan
menggunakan pipet tetes sehingga mudah direaksikan |
Diperoleh larutan berwarna bening |
2 |
Ditambahkan beberapa tetes rectified spirit dan guncang
tabung reaksi untuk melarutkan senyawa |
Untuk melarutkan sampel karena rectified spirit ini
bertindak sebagai pelarut karena konsentrasinya yang tinggi. |
Diperoleh larutan masih berwarna bening |
|
3 |
Setelah diguncang, ditambahkan bebrapa tetes senyawa
2,4 dinitrofenil hidrazin ke dalam tabung reaksi. Dan dicatat apa yang
terjadi . |
Untuk melakukan uji senyawa keton dengan mereaksikannya
dengan 2,4-dinitrofenil hidrazin |
Diperoleh larutan berubah menjadi berwarna kuning atau
orange dari dinitrofenil hidrazin |
IX. PEMBAHASAN
2,4-dinitrofenilhidrazin memiliki rumus
molekul C₆H₃(NO₂)₂NHNH₂. Senyawa ini memiliki
warna jingga ataupun merah.dalam mengidentifikasikan gugus karbonil keton dalam
suatu senyawa dapat dilihat dengan terbentuknya warna endapan. Dapat juga
berdasarakan titik leburnya karena terdapat dasar nilai untuk uji kualikatif.
Uji identifikasi ini dapat juga disebut
dengan uji brady. Secara dasarnya merupan jenis reaksi adisi eliminasi, yaitu
Nu- berupa NH2 terhadap
gugus karbonil C=O. Sedangkan reaksi eliminasinya dialami oleh airnya (H2O).
Reaksi konsensai juga dapat dikatakan sebagai reaksi ini karena terjadi
hilangnya molekul air akibat bergabungnya dua molekul.
Percobaan reaksi keton ini dilakukan
dengan mereaksikan sampel zat organic yang akan diidentifikasi reaksi nya
menggunakan pereaksi 2,3-dinitrofenilhidrazin. Hal yang pertama dilakukan
adalah dengan memasukkan senyawa organok kedalam tabung reaksi kemudian
ditambahkan beberapa tetes rectified spirit. Penambahan rectified spirit ini
berguna untuk melarutkan larutan agar natnnti mudah bereaksi dengan
pereaksinya. Larutan rectified spirit ini berperan dalam memudahkan proses
pelarutan karena ia memiliki konsentrasi yang besar.
Langkah selanjutnya adalah dengan
menambahkan pereaksi 2,4-dinitrofenilhidrazin ke dalam tabung reaksi dan
diguncang sebentar sampai homogen. Setelah dilakukan pereaksian ini tampak
bahwa larutan berubah warna menjadi kuning atau munculnya endapan kuning. Warna
endapan kuning ini dapat memberikan kita informasi jenis apa keton yang sedang
kita identifikasi ini. Karena didapatkan hasil warna endapan kuning maka keton
yang diidentifikasikan merupakan keton jenis alifatik. Reaksi yang berlangsung
adalah sebagaiberikut :
RR’C=O + C6H3(NO2)2NHNH2 à C6H3(NO2)2NHN=CRR’
+ H2O
C6H3(NO2)2NHN=CRR’
yang terbentuk dari reaksi ini merupakan senyawa hidrazon yang mempresentasikan
warna endapan kuning yang terbentuk. Karena sifat dari senyawa hidrazon ini
adalah memiliki kekhasan dalam titik lelehnya hal ini yang menjadikan kebradaan
suatu senyawa diketahui, cobtohnya keton.
2,4-difenilhidrazin ini hanya spesifik
terhadap gugus keton. Dimana dengan keton maka akan menunjukkan reaksi positif
(+), Sedangkan senyawa lain seperti amida, ester ataupun yang mengandung RCOOH
senyawa ini tidak dapat bereaksi yang ditunjukkan dengan reaksi (-) tidak
terbentuknya endapan. Hal ini terjadi dikarenakan senyawa lain itu memiliki
kestabuilan resonansi e- yang nanntinya akan bereaksi terhadap orbital Sp2
yang ada di dalam gugus karbonil , hal ini meyebabkan delokalisasi molekul yang menyebabkan senyawa-senyawa ini
kurang bisa melakukan reaksi adisi oleh 2,4-dinitrofenilhidrazin. Kebasaan juga
menjadi penyebabnya tidak bisa bereaksi karena tidak bereaksi dengan serangan
Nu- dari 2,4-dinitrofenilhidrazin.
X. PERTANYAAN
1. Apa
hasil yang terjadi ketika keton direaksikan dengan senyawa
2,4-dinitrofenilhidrazin ?
2. Apa
peran dari penambahan rectified spirid ?
3. Kenapa
2,4-dinitrifenilhidrazin tidak dapat bereaksi dengan asam karboksilah, amida
dan ester ?
XI. KESIMPULAN
Adapun kesimpulan dari percobaan kali
ini adalh sebagai berikut :
1.
Reaksi 2,4-dinitrofenilhidrazin dengan
keton menghasilkan produk berupa endapan yang merupan suatu pertanda bahwa
senyawa yang diidentifikasi terdapat gugus ketonnya. Endapan yang dihasilkan
juga bervariasi mulai dari merah, jingga dan kuning.
2.
Jika senyawa keton direaksikan dengan
senyawa ini maka akan menghasilkan endapan berwarna . warna endapan ini
bergantung dari jenis rantai dari senyawa keton itu sendiri. Keton yang
memiliki rantai cincin atau aromatic maka endapannya berwarna merah, sedangkan
keton yang merupakan jenis alifatik maka warna endapannya cenderung ke kuning.
Reaksi ini berjalan sesuai dengan persamaan reaksi yaitu :
RR’C=O
+ C6H3(NO2)2NHNH2 à
C6H3(NO2)2NHN=CRR’ + H2O
3.
Langkah yang dilakukan dalam percobaan
ini adalah Diambil senyawa organic sedikit dalam tabung reaksi .Ditambahkan
beberapa tetes rectified spirit dan guncang tabung reaksi untuk melarutkan
senyawa.Setelah diguncang, ditambahkan bebrapa tetes senyawa 2,4 dinitrofenil
hidrazin ke dalam tabung reaksi. Dan dicatat apa yang terjadi.
XII. DAFTAR PUSTAKA
Ammar,
G. 2014. ALDEHID DAN KETON: SIFAT DAN
REAKSI KIMIA. Bandung : Institut teknologi Bandung.
Brady.1926.
The use of 2:4-dinitrophenylhydrazine as a reagent for aldehydes and ketones. The Analyst
(Royal Society of Chemistry). Vol.51, No.10.
Kadam,S.S.2012. REVIEW ARTICLE
ON: CHEMICAL IMPORTANCE OF BRADY’S REAGENT. INTERNATIONAL JOURNAL OF RESEARCH IN PHARMACY
AND CHEMISTRY. Vol.2,No.4
Tim
Kimia Organil.2021. Penuntun Praktikum
Kimia Organik. Jambi : Universitas Jambi.
Baiklah, saya Suci Rohana Putri Tambunan (A1C119050), akan menjawab pertanyaan no. 1
BalasHapusHasil yang diperoleh ketika keton direaksikan dengan senyawa 2,4-dinitrofenilhidrazin yaitu larutan berubah menjadi berwarna kuning atau orange dari dinitrofenil hidrazin.
Baiklah perkenalkan saya
BalasHapusNama: Erina Shafura
Nim: A1C119068
Izin menjawab pertanyaan no 2
Adapun tujuan dari ditambahkannya
larutan rectified spirit kedalam tabung reaksi adalah untuk melarutkan sampel hal ini disebabkan karena rectified spirit ini bertindak sebagai pelarut dengan konsentrasi yang tinggi.
Baiklah Perkenalkan saya Esra Oktapriani Gultom (A1C119059) akan menjawab pertanyaan no 3.
BalasHapus2,4-difenilhidrazin ini hanya spesifik terhadap gugus keton. Dimana dengan keton maka akan menunjukkan reaksi positif (+), Sedangkan senyawa lain seperti amida, ester ataupun yang mengandung RCOOH senyawa ini tidak dapat bereaksi yang ditunjukkan dengan reaksi (-) tidak terbentuknya endapan. Hal ini terjadi dikarenakan senyawa lain itu memiliki kestabuilan resonansi e- yang nanntinya akan bereaksi terhadap orbital Sp2 yang ada di dalam gugus karbonil , hal ini meyebabkan delokalisasi molekul yang menyebabkan senyawa-senyawa ini kurang bisa melakukan reaksi adisi oleh 2,4-dinitrofenilhidrazin. Kebasaan juga menjadi penyebabnya tidak bisa bereaksi karena tidak bereaksi dengan serangan Nu- dari 2,4-dinitrofenilhidrazin.